- Numerologi dianggap sebagai bentuk tertua dari ilmu nujum. Asal muasalnya tidak dapat dilacak tetapi masyarakat Babylonia, Mesir Kuno dan banyak masyarakat lain mempunyai teori nujum dengan angka-angka. Konsep ini berkaitan erat dengan astrologi dan pengamatan angka dalam fenomena - lima naluri, 7 warna pelangi dan 12 zodiak, dst. Angka - angka penting bagi masyarakat Cabalist baik pada zaman dahulu maupun zaman pertengahan. The Cabala,unsur mistik masyarakat Yahudi,mengandung ilmu angka berupa magico-philosophical yang dikenal sebagai Gematria,berdasarkan abad 22 Yunani.
- Walaupun ada beberapa variasi antara sistem - sistem numerologi,sebagian besar didasarkan pada teori matematika Yunani dan ahli filsafat. Phytagoras percaya bahwa seluruh alam raya ini dihitung secara matematis, dan bahwa semuanya dapat diekspresikan dengfan angka - angka yang merupakan kunci alam raya ini.
- Numerologi yang dikenal juga sebagai Numeromancy atau Arithomancy,pernah dipakai sebagai bentuk ramalan umum. Kini pemakai ilmu ini pada pokoknya hanya mengkaitkan dengan analisis kepribadian serta potensi. Dasar numerologi merupakan kepercayaan bahwa angka - angka terutama angka primer dari 1 - 9 mempunyai pengaruh terhadap segala segi kehidupan dan kepribadian kita. Setiap orang mempunyai angka yang berkaitan dengan peristiwa - peristiwa penting dalam hidupnya. Yang terpenting adalah angka lahir dan angka nama.
(Sources : the book of "Misteri Masa Depan Anda")
